ANALISA KASUS DRI BPK RUSMA RIZAL
1. seandainya saya menjadi seorang konsultan sebaiknya bpk ateng itu membuat suatu koordinasi yg baru lihat dari permasalahan yang membuat laba perusahaan menjadi menyusut lihat dari kinerja karyawannya apakah laporan dari pemegang keuangannya berbeda dari hasil produksi dari korek api itu sendiri. kemudian mungkin pak ateng bisa membuat peraturan yang baru sehingga karyawan yang bekerja di pt korek api itu tidak terjadi lagi keluarnya karyawan dengan cara sistem monopoli atau kontrak.
koordinasi di sebuah perusahaan sangat penting karna pondasi agar kokoh nya suatu perusahaan itu karena terciptanya koordinasi yang matang dan baik untuk di terapkan kedalam perusahaan.
2. komunikasi yang efektif untuk menjalin komunikasi yang baik disuatu perusahaan yaitu dengan cara mengontrol karyawan tersebut kemudian untuk seorang atasan perlu adanya komunikasi seperti di keluarga saling bertukar pikiran atau sekedar menanyakan prihal pekerjaan namun tetap adanya jarak antara atasan dengan bawahan ,seringkali saya melihat seorang atasan itu berprilaku yang semena-mena dengan bawahan itu sudah menggambarkan bahwa komunikasi itu tidak berjalan dengan baik , ada kalanya atasan itu bersikap baik terhadap karyawan karena dengan begitu orang pun akan segan dengan atasannya sendiri.
kendala komunikasi itu sendiri sering terjadi karena adanya perbedaan antara atasan dengan bawahan ,seorang atasan menganggap dirinya seorang penguasa sehingga sering kali semena-mena dengan bawahan
komunikasi bisa dilakukan banyak hal salah satunya bertukar pikiran mengadakan meeting kerj itu juga salah satu cara untuk menjalin komunikasi yang baik.
3.tergantung dari kondisi perusahaannya kalau memang perlu dilakukannya motivasi tentu harus dilakukan
tujuan suatu perusahaan melakukan motivasi agar meningkatnya kualitas dan kinerja dari perusahaan tersebut
dengan cara memberikan bonus terhadap karyawan yang meningkatkan mutu dan kualitas perusahaan dengan pelatihan kerja bagi karyawan yang gagal dalam teknologi
kendala suatu motivasi itu sendiri mungkin ada di karyawan yang tidak terlalu antusias dengan semua kebijakan-kebijakan perusahaan ,merasa sudah cukup dengan apa yang dia lakukan.
4. pemimpinan yang santai karena saya melihat dari kasus tersebut banyak karyawan yang keluar mungkin karena pekerjaannya yang membosankan atau pemimpinnya yang terlalu galak. dengan tersebut orang tidak akan mau menjadi karyawan di perusahaan tersebut, mau pekerjaannya sulit kalau pemimpinnya atau atasannya baik orang akan tetap bekerja di perusahaan tersebut.
syarat menjadi pemimpin yang baik yaitu mampu memecahkan suatu masalah yang berat jika terjadi diperusahaan tersebut ,tidak hanya mengejar target namun mengejar mutu dan kualitas perusahaan mampu membina karyawannya dengan terlatih dan baik.
perbedaan antara pemimpin dan manejer saya kurang bisa menjelaskan dengan detail karena saya sendiri belum memahami namun menurut saya pemimpin itu yang menginovasi suatu perusahaan sedangkan manejer yang mengelola suatu perusahaan ,pemimpin mengembangkan sedangkan manejer mempertahankan.
5. dengan pengawasan laporan keuangan yang masuk dan yang keluar dengan membandingkan produksi diperusahaan itu sendiri
yang akan melaksanakannya yaitu middle manajemen atau manejer yang termasuk dalam middle manajemen
itu lah hasil pemikiran saya pak semoga bpk menerima jawaban saya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar